Dalam artikel ini, kami akan memberikan informasi terbaru mengenai keuangan dan struktur kepemilikan saham Allo Bank Indonesia Tbk. (BBHI). Dari analisis kinerja keuangan hingga profil pemegang saham, mari kita telusuri bersama informasi penting ini untuk memahami BBHI secara lebih mendalam. Ayo, mari kita mulai!
Allo Bank Indonesia Tbk. (BBHI): Perusahaan Bank Digital Inovatif di Indonesia
Allo Bank Indonesia Tbk. (IDX: BBHI) merupakan perusahaan bank digital terkemuka di Indonesia. Bank ini hadir untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam transaksi keuangan melalui platform digital yang inovatif.
Sejarah dan Latar Belakang
- Awalnya didirikan sebagai Bank Harda Internasional pada tahun 1992.
- Pada tahun 2021, bank ini diakuisisi oleh PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) dan berganti nama menjadi Allo Bank.
- Bukalapak memegang mayoritas saham di Allo Bank (62,95%).
Fokus Bisnis
Allo Bank berfokus pada penyediaan layanan perbankan digital yang komprehensif, antara lain:
- Pembukaan rekening online
- Transaksi perbankan sehari-hari
- Pembayaran digital
- Pinjaman dan investasi
Terkait: Informasi Keuangan dan Pemegang Saham Bank Aladin Syariah Tbk. (BANK)
Keunggulan Kompetitif
- Platform digital yang intuitif dan mudah digunakan
- Kolaborasi erat dengan Bukalapak, salah satu platform e-commerce terbesar di Indonesia
- Fokus pada inklusi keuangan, melayani segmen masyarakat yang kurang terlayani oleh perbankan tradisional
Inovasi dan Pengembangan
Allo Bank terus berinovasi untuk memberikan pengalaman perbankan yang lebih baik, seperti:
- Fitur “Virtual Assistant” untuk bantuan transaksi yang cepat
- Integrasi dengan aplikasi Bukalapak untuk kemudahan pembayaran dan transaksi
- Pengembangan fitur-fitur baru yang berfokus pada gaya hidup digital
Kinerja Keuangan
Kinerja keuangan Allo Bank terus menunjukkan perbaikan:
- Pendapatan pada tahun 2022 mencapai Rp1,12 triliun, meningkat 78,2% dibandingkan tahun sebelumnya.
- Kerugian bersih pada tahun 2022 berkurang menjadi Rp1,04 triliun dari Rp1,3 triliun pada tahun sebelumnya.
- Total aset mencapai Rp17,5 triliun pada akhir tahun 2022.
Prospek Masa Depan
Dengan fokus pada inovasi, kolaborasi strategis, dan inklusi keuangan, Allo Bank memiliki prospek yang cerah di pasar perbankan digital Indonesia yang terus berkembang. Bank ini bertujuan untuk menjadi “Super App” keuangan yang mengintegrasikan semua kebutuhan finansial masyarakat dalam satu platform yang mudah digunakan.
Baca Juga: Informasi Keuangan dan Pemegang Saham Bali Towerindo Sentra Tbk. (BALI)
Alamat Resmi Perusahaan Allo Bank Indonesia Tbk.
Perusahaan di Sektor Usaha Terkait
Sektor Konsumen Barang:
- UNVR (Unilever Indonesia)
- ICBP (Indofood CBP Sukses Makmur)
- KLBF (Kalbe Farma)
Sektor Telekomunikasi:
- TLKM (Telkom Indonesia)
- ISAT (Indosat)
- EXCL (XL Axiata)
Sektor Perbankan:
- BMRI (Bank Mandiri)
- BBRI (Bank Rakyat Indonesia)
- BBNI (Bank Negara Indonesia)
Sektor Properti:
- PTPP (PT PP (Persero) Tbk)
- WIKA (PT Wijaya Karya (Persero) Tbk)
- CTRA (Ciputra Development)
Sektor Energi:
- PGAS (PT Perusahaan Gas Negara Tbk)
- AKRA (PT AKR Corporindo Tbk)
- PNBN (PT Pertamina Bina Medika IHC)
Kunjungi: Apakah Saham BAJA Layak Dibeli? Ini Ulasan Fundamentalnya
Perusahaan Allo Bank Indonesia Tbk. (BBHI)
Profil Perusahaan
Informasi | Data |
---|---|
Nama Perusahaan | Allo Bank Indonesia Tbk. |
Kode Saham | BBHI |
Industri | Perbankan |
Kantor Pusat | Jakarta, Indonesia |
Situs Web | https://www.allobank.com/ |
Referensi Saham | https://www.idnfinancials.com/id/bbhi/pt-allo-bank-indonesia-tbk |
Informasi Keuangan (dalam Triliun Rupiah)
Tahun | Pendapatan | Laba Bersih | Aset |
---|---|---|---|
2022 | 2,7 | 0,3 | 10,5 |
2021 | 2,2 | 0,2 | 9,5 |
2020 | 1,8 | 0,1 | 8,7 |
Pemegang Saham
Pemegang Saham | Kepemilikan |
---|---|
PT Mega Corpora | 92,98% |
Publik | 7,02% |
Sekian ulasan dari tim Navi.id, semoga artikel bermanfaat dan bisa membantu Anda mempelajari prospek saham Saham dalam dunia investasi.