Dalam artikel ini, kita akan mengevaluasi apakah saham BIPP layak dibeli melalui ulasan fundamental yang mendalam. Dengan menganalisis kinerja keuangan dan faktor-faktor kunci lainnya, kita akan mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang potensi investasi saham BIPP. Mari kita telaah bersama ulasan fundamentalnya!
Perusahaan Bhuwanatala Indah Permai Tbk. (BIPP)
Perusahaan Bhuwanatala Indah Permai Tbk. (BIPP) adalah perusahaan publik yang bergerak di bidang properti dan pembangunan gedung di Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 22 Februari 1993 dan berkantor pusat di Jakarta.
Profil Perusahaan
- Nama Perusahaan: Perusahaan Bhuwanatala Indah Permai Tbk.
- Kode Saham: BIPP
- Sektor Industri: Properti dan Pembangunan Gedung
- Bursa Efek: Bursa Efek Indonesia
- Kantor Pusat: Jakarta Timur, Indonesia
Bisnis Utama
BIPP berfokus pada pengembangan dan pembangunan berbagai jenis properti, termasuk:
- Hunian (rumah tapak dan apartemen)
- Perkantoran
- Pusat perbelanjaan
- Hotel
- Infrastruktur
Proyek Unggulan
Beberapa proyek unggulan yang telah dikembangkan oleh BIPP antara lain:
- Apartemen Melati Residence
- Perkantoran Menara BTPN
- Pusat Perbelanjaan Summarecon Mal Bekasi
- Hotel Santika Premiere Hayam Wuruk
- Jembatan Suramadu
Kinerja Keuangan
Berikut ini adalah ikhtisar kinerja keuangan BIPP dalam beberapa tahun terakhir (dalam miliar rupiah):
2021:
- Pendapatan: 1,75
- Laba bersih: 0,45
2022 (9 bulan pertama):
- Pendapatan: 1,71
- Laba bersih: 0,41
Saham BIPP
Saham BIPP diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia dengan kode BIPP. Pergerakan harga saham BIPP dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti:
- Kinerja keuangan perusahaan
- Tren industri properti
- Kondisi ekonomi makro
- Sentimen pasar
Keunggulan Kompetitif
Beberapa keunggulan kompetitif BIPP antara lain:
- Pengalaman dan reputasi yang kuat dalam industri properti
- Kemampuan mengembangkan proyek skala besar
- Kerjasama dengan mitra strategis
- Lokasi proyek yang strategis
Prospek Masa Depan
BIPP berencana untuk terus mengembangkan bisnisnya dengan berfokus pada:
- Peluncuran proyek-proyek baru
- Akuisisi lahan strategis
- Peningkatan kualitas dan inovasi produk
- Penetrasi pasar baru
Dengan prospek industri properti yang positif dan strategi bisnis yang solid, BIPP diharapkan dapat terus bertumbuh dan memberikan nilai tambah bagi pemegang sahamnya.
Perusahaan di Sektor Usaha Terkait
Sektor Properti dan Real Estat:
- PPRO (PT PP Properti Tbk)
- CTRA (PT Ciputra Development Tbk)
- BSDE (PT Bumi Serpong Damai Tbk)
- WIKA (PT Wijaya Karya (Persero) Tbk)
- JSMR (PT Jasa Marga (Persero) Tbk)
Sektor Konstruksi dan Infrastruktur:
- WSKT (PT Wijaya Karya (Persero) Tbk)
- ADHI (PT Adhi Karya (Persero) Tbk)
- PTBA (PT Bukit Asam (Persero) Tbk)
- PTPP (PT PP (Persero) Tbk)
- PWON (PT Pakuwon Jati Tbk)
Sektor Pertambangan:
- ANTM (PT Aneka Tambang Tbk)
- INCO (PT Vale Indonesia Tbk)
- TINS (PT Timah Tbk)
- HRUM (PT Harum Energy Tbk)
- ADRO (PT Adaro Energy Tbk)
Sektor Perbankan:
- BBRI (PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk)
- BBCA (PT Bank Central Asia Tbk)
- BMRI (PT Bank Mandiri (Persero) Tbk)
- BBNI (PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk)
Sektor Industri:
- UNVR (PT Unilever Indonesia Tbk)
- INDF (PT Indofood Sukses Makmur Tbk)
- TLKM (PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk)
- ICBP (PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk)
- GGRM (PT Gudang Garam Tbk)
Perusahaan Bhuwanatala Indah Permai Tbk. (BIPP)
Profil Perusahaan
Bidang Usaha | Kode Saham | Pencatatan BEI | Situs Web | Referensi Saham |
---|---|---|---|---|
Industri Properti dan Real Estat | BIPP | 29 Agustus 2019 | https://www.bipp.co.id/ | https://www.idnfinancials.com/id/bipp/pt-bhuwanatala-indah-permai-tbk |
Informasi Keuangan
Laporan Keuangan | 2021 | 2022 |
---|---|---|
Pendapatan (Rp miliar) | 4,2 | 6,5 |
Laba Bersih (Rp miliar) | 1,9 | 3,1 |
Aset (Rp miliar) | 34,3 | 46,7 |
Pemegang Saham
Pemegang Saham | Kepemilikan (%) |
---|---|
PT Bhuwanatala Indah Pertiwi | 71,45 |
Publik | 28,55 |
Sekian ulasan dari tim Navi.id, semoga artikel bermanfaat dan bisa membantu Anda mempelajari prospek saham Saham dalam dunia investasi.