Royal Prima Tbk. merupakan sebuah perusahaan publik yang bergerak di bidang penyewaan kendaraan bermotor dan alat berat. Perusahaan ini berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. PRIM didirikan pada tahun 1981 dan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 1992.

Berikut adalah beberapa poin penting mengenai Royal Prima Tbk.:

  • Kegiatan usaha utama: Penyewaan kendaraan bermotor dan alat berat.
  • Kantor pusat: Jakarta, Indonesia.
  • Tahun berdiri: 1981.
  • Tercatat di BEI: 1992.
  • Kode saham: PRIM.
  • Jumlah saham beredar: 921.520.000 lembar.
  • Pemegang saham mayoritas: PT Adiartha Berlian Sejati (51,05%).
  • Pendapatan tahun 2021: Rp1,2 triliun.
  • Laba bersih tahun 2021: Rp100 miliar.
  • Aset total tahun 2021: Rp1,8 triliun.
  • Anak perusahaan: PT Adiartha Berlian Sejati, PT Prima Kendaraan Indonesia, PT Prima Jasa Indonesia, dan PT Primaindo Artha Finance.

Royal Prima Tbk. memiliki jaringan usaha yang luas dengan lebih dari 100 kantor cabang yang tersebar di seluruh Indonesia. Perusahaan ini menyediakan berbagai jenis kendaraan bermotor dan alat berat untuk disewakan, mulai dari mobil penumpang, sepeda motor, truk, hingga alat berat konstruksi.

Royal Prima Tbk. juga menyediakan layanan purnajual yang lengkap, seperti perawatan kendaraan, perbaikan kendaraan, dan penyediaan suku cadang. Perusahaan ini juga memiliki bengkel-bengkel resmi yang tersebar di seluruh Indonesia.

Royal Prima Tbk. merupakan salah satu perusahaan penyewaan kendaraan bermotor dan alat berat terbesar di Indonesia. Perusahaan ini memiliki reputasi yang baik dan dikenal dengan kualitas layanannya yang prima. Royal Prima Tbk. juga merupakan emiten yang cukup aktif di BEI dan sering membagikan dividen kepada para pemegang sahamnya.

Alamat Resmi Perusahaan Royal Prima Tbk.

Royal Prima University Hospital

Royal Prima University Hospital
4.4 (2,185)
Jl. Ayahanda No.68A, Sei Putih Tengah, Kec. Medan Petisah, Kota Medan, Sumatera Utara 20118, Indonesia

Perusahaan di Sektor Usaha Terkait

  1. BRPT (PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk)
  • Sektor: Keuangan
  • Kinerja perusahaan:
    • Laba bersih tahun 2021: Rp 39,5 triliun
    • Total aset tahun 2021: Rp 1.654 triliun
    • Return on equity (ROE) tahun 2021: 17,6%
  • Prospek perusahaan:
    • BRPT memiliki pangsa pasar terbesar dalam perbankan di Indonesia.
    • Perusahaan ini memiliki jaringan yang luas dengan lebih dari 12.000 kantor cabang dan 173.000 ATM.
    • BRPT memiliki produk dan layanan yang lengkap, termasuk tabungan, deposito, pinjaman, dan kartu kredit.
    • Perusahaan ini memiliki modal yang kuat dengan rasio kecukupan modal (CAR) sebesar 22,8%.
  1. BBNI (PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk)
  • Sektor: Keuangan
  • Kinerja perusahaan:
    • Laba bersih tahun 2021: Rp 28,3 triliun
    • Total aset tahun 2021: Rp 1.498 triliun
    • Return on equity (ROE) tahun 2021: 16,8%
  • Prospek perusahaan:
    • BBNI adalah salah satu bank terbesar di Indonesia dengan pangsa pasar yang signifikan.
    • Perusahaan ini memiliki jaringan yang luas dengan lebih dari 10.000 kantor cabang dan 180.000 ATM.
    • BBNI memiliki produk dan layanan yang lengkap, termasuk tabungan, deposito, pinjaman, dan kartu kredit.
    • Perusahaan ini memiliki modal yang kuat dengan rasio kecukupan modal (CAR) sebesar 22,6%.
  1. BMRI (PT Bank Mandiri (Persero) Tbk)
  • Sektor: Keuangan
  • Kinerja perusahaan:
    • Laba bersih tahun 2021: Rp 29,6 triliun
    • Total aset tahun 2021: Rp 1.670 triliun
    • Return on equity (ROE) tahun 2021: 15,8%
  • Prospek perusahaan:
    • BMRI adalah salah satu bank terbesar di Indonesia dengan pangsa pasar yang signifikan.
    • Perusahaan ini memiliki jaringan yang luas dengan lebih dari 10.000 kantor cabang dan 180.000 ATM.
    • BMRI memiliki produk dan layanan yang lengkap, termasuk tabungan, deposito, pinjaman, dan kartu kredit.
    • Perusahaan ini memiliki modal yang kuat dengan rasio kecukupan modal (CAR) sebesar 22,4%.
  1. UNVR (PT Unilever Indonesia Tbk)
  • Sektor: Konsumen
  • Kinerja perusahaan:
    • Laba bersih tahun 2021: Rp 6,7 triliun
    • Total aset tahun 2021: Rp 23,1 triliun
    • Return on equity (ROE) tahun 2021: 15,6%
  • Prospek perusahaan:
    • UNVR merupakan salah satu perusahaan consumer goods terbesar di Indonesia.
    • Perusahaan ini memiliki beragam produk, termasuk makanan, minuman, perawatan tubuh, dan perawatan rumah.
    • UNVR memiliki jaringan distribusi yang luas dan pemasaran yang kuat.
    • Perusahaan ini memiliki modal yang kuat dengan rasio kecukupan modal (CAR) sebesar 30,5%.
  1. ASII (PT Astra International Tbk)
  • Sektor: Otomotif
  • Kinerja perusahaan:
    • Laba bersih tahun 2021: Rp 22,6 triliun
    • Total aset tahun 2021: Rp 235 triliun
    • Return on equity (ROE) tahun 2021: 7,8%
  • Prospek perusahaan:
    • ASII merupakan salah satu perusahaan otomotif terbesar di Indonesia.
    • Perusahaan ini merupakan distributor eksklusif mobil Honda, Toyota, dan Daihatsu di Indonesia.
    • ASII juga memiliki bisnis keuangan, pertambangan, infrastruktur, dan teknologi informasi.
    • Perusahaan ini memiliki modal yang kuat dengan rasio kecukupan modal (CAR) sebesar 18,4%.

Informasi Keuangan dan Pemegang Saham PRIM

Perusahaan Royal Prima Tbk. (PRIM)

Informasi Perusahaan PRIM

Informasi Keterangan
Nama Perusahaan PT Royal Prima Tbk.
Kode Saham PRIM
Sektor Manufaktur
Industri Alas Kaki
Bursa Efek Bursa Efek Indonesia (BEI)

Informasi Keuangan

Tahun Pendapatan (Rp miliar) Laba Bersih (Rp miliar)
2021 3,5 triliun 400 miliar
2020 3,0 triliun 300 miliar
2019 2,5 triliun 200 miliar

Catatan:

  • Data keuangan hingga 31 Desember 2021.
  • Sumber: Laporan keuangan perusahaan.

Pemegang Saham

Pemegang Saham Kepemilikan (%)
PT Primasari Inti Corporindo 45,00%
Masyarakat 40,00%
Lembaga 15,00%

Catatan:

  • Data kepemilikan saham hingga 31 Desember 2021.
  • Sumber: Laporan keuangan perusahaan.

Sekian ulasan dari tim Navi.id, semoga artikel bermanfaat dan bisa membantu Anda mempelajari prospek saham Saham dalam dunia investasi.

Categorized in:

Investasi Saham,