Kalau kamu aktif memantau dunia saham, pasti sesekali menemukan nama-nama baru yang belum banyak dibicarakan orang. Nah, salah satunya adalah Saham KKES. Mungkin terdengar asing di telingamu, tapi jangan salah—saham ini punya cerita menarik dan potensi yang bisa dikejar kalau kamu tahu cara bacanya.

Dalam artikel ini, kamu bakal diajak kenalan lebih dalam dengan KKES. Mulai dari sejarah perusahaan, kinerja sahamnya, hingga bagaimana mereka membagikan dividen. Jadi, siap-siap ya karena kamu akan dapet insight menarik tentang saham satu ini.

Sekilas Tentang Saham KKES

KKES adalah kode saham milik PT Kusuma Kemindo Sentosa Tbk, perusahaan yang udah berdiri sejak tahun 1990 di Jakarta. Perusahaan ini bukan pemain kecil, karena mereka bagian dari Catur Sentosa Adiprana Group, yang kamu mungkin kenal lewat nama besar seperti Mitra10 dan Atria. Fokus utama KKES adalah jadi importir, pemasok, dan distributor bahan kimia serta bahan baku.

Saham KKES

Informasi Saham Menarik
Tutup Sebelumnya Rp25,00
Rentang Hari Rp25,00 – Rp26,00
Rentang Tahun Rp16,00 – Rp45,00
Kapitalisasi Pasar 39,00 M IDR
Volume Rata-Rata 450,59 rb
Rasio P/E 35,06
Hasil Dividen 1,92%

Menariknya, KKES punya beberapa mitra eksklusif dari berbagai negara seperti Jerman, Jepang, Tiongkok, hingga India. Mereka mendistribusikan bahan kimia untuk berbagai segmen, termasuk industri kulit, cat, perekat, makanan dan minuman, konstruksi, dan finishing kayu. Dengan cakupan segmen yang luas, potensi bisnis KKES cukup menjanjikan.

Aktivitas Pasar Saham KKES

Kalau kita lihat pergerakan harga terbarunya, saham KKES ditutup pada level Rp26, naik 4 persen dari harga sebelumnya. Meski angka pergerakannya terkesan kecil, tapi buat saham dengan harga di bawah Rp50, fluktuasi seperti ini bisa berarti banyak. Harga pembukaan di Rp25 dan penutupan tertinggi Rp26 menunjukkan adanya minat beli meski belum begitu besar skalanya.

Saham KKES

Aktivitas Pasar Saham KKES
Harga Terakhir IDR 26 (+1 / +4,00%)
Pembaharuan Terakhir 17 Juni 2025, 04:14 PM
Pembukaan IDR 25
Penutupan Sebelumnya IDR 0
Penawaran (Offer) IDR 26
Penawaran (Bid) IDR 25
Harga Terendah IDR 25
Harga Tertinggi IDR 26
Volume 123.700 Saham
Nilai Transaksi IDR 1.500.000.000
Frekuensi 27 Kali
EPS IDR -4
PE Ratio -7 Kali
Kapitalisasi Pasar IDR 39.000 Jt
Peringkat Kapitalisasi Pasar Industri 30 dari 30
Peringkat Kapitalisasi Pasar Semua Perusahaan 902 dari 956

Volume perdagangan hari itu mencapai 123.700 saham dengan nilai transaksi sekitar Rp1,5 miliar. Artinya, saham KKES tetap aktif diperjualbelikan meskipun berada di papan pengembangan. Namun, penting juga dicatat bahwa kapitalisasi pasarnya hanya sekitar Rp39 miliar, menjadikannya berada di peringkat ke-30 dari 30 dalam industri sejenis. Jadi, kamu perlu berhati-hati terhadap volatilitas tinggi pada saham kecil seperti ini.

Investor Asing: Masih Sepi, Tapi Potensi Ada

Saham KKES

Kalau kamu bertanya-tanya apakah investor asing sudah melirik saham KKES, jawabannya adalah belum signifikan. Sampai saat ini, belum ada kabar besar mengenai akumulasi investor luar terhadap saham ini. Mungkin karena masih tergolong saham mikro dengan kapitalisasi pasar yang kecil.

Namun justru di sinilah peluangnya. Ketika perusahaan mulai menunjukkan performa yang konsisten dan memperluas jaringan distribusinya, besar kemungkinan asing akan mulai masuk. Kamu bisa jadi lebih dulu dari mereka, tentu saja dengan risiko yang harus diperhitungkan matang-matang.

Perjalanan IPO Saham KKES

KKES resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada 8 Agustus 2022. Pada saat IPO, mereka menawarkan sebanyak 300 juta saham dari total 1,5 miliar saham yang terdaftar, atau sekitar 20 persen kepemilikan. Harga penawaran saat itu adalah Rp105 per saham, dan mereka berhasil menghimpun dana sebesar Rp31,5 miliar.

Informasi IPO Saham KKES
Tanggal IPO 8 Agustus 2022
Saham Penawaran 300.000.000
Saham Pendiri 1.200.000.000
Total Saham Terdaftar 1.500.000.000
Persentase 20,00%
Harga Penawaran IDR 105
Dana Terkumpul IDR 31.500.000.000
Biro Administrasi Efek PT. Bima Registra
Penjamin Emisi Utama PT. Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Papan Pencatatan Development

Proses pencatatan dilakukan di papan pengembangan, bukan papan utama, yang memang cocok untuk perusahaan berkembang seperti KKES. Dengan dukungan dari PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia sebagai penjamin emisi utama dan PT Bima Registra sebagai biro administrasi efek, langkah awal KKES di pasar modal cukup solid.

Dividen: Konsisten Meski Kecil

Bicara soal dividen, KKES ternyata cukup rajin meski angkanya tidak besar. Pada tahun buku 2022, mereka membagikan dividen sebesar Rp1 per saham, dan pada tahun buku 2023, dividen turun menjadi Rp0,5 per saham. Pembayaran dividen dilakukan masing-masing pada 5 Juni 2023 dan 19 Juli 2024.

Riwayat Pembagian Dividen KKES
Tahun Buku Dividend per Lembar Tanggal Pembayaran Jenis
2023 0,50 (IDR) 19 Jul 2024 Final
2022 1,00 (IDR) 05 Jun 2023 Final

Dividen yang dibagikan memang kecil, tapi konsistensi pembayarannya patut diapresiasi. Ini menunjukkan bahwa meski perusahaannya belum besar, mereka tetap ingin berbagi hasil kepada para pemegang sahamnya. Buat kamu yang cari passive income dari saham, ini bisa jadi nilai tambah.

Struktur Pemegang Saham KKES

Dari sisi kepemilikan saham, PT Catur Sentosa Adiprana Tbk adalah pemegang saham terbesar dengan porsi 40,80 persen. Disusul oleh pemegang saham publik (masing-masing di bawah 5 persen) sebanyak 24 persen. Kemudian ada nama-nama lain seperti PT Budi Lestari Sentosa dan individu seperti Kiki Rusmin Sadrach dan Kundy Wijaya yang juga memegang bagian cukup besar.

Pemegang Saham (Update Terakhir: 30 Sep 2024)
Nama Pemegang Saham Jumlah Saham Modal Disetor Persentase
PT Catur Sentosa Adiprana Tbk 612.000.000 6.120.000.000 (IDR) 40,80%
Public (each below 5%) 359.922.100 3.599.221.000 (IDR) 24,00%
PT Budi Lestari Sentosa 168.000.000 1.680.000.000 (IDR) 11,20%
Kiki Rusmin Sadrach 160.036.000 1.600.360.000 (IDR) 10,67%
Kundy Wijaya 120.000.000 1.200.000.000 (IDR) 8,00%
Retno Widyati Harsono 32.398.900 323.989.000 (IDR) 2,16%
Felicia Wiendraty Harsono 27.800.000 278.000.000 (IDR) 1,85%
Sri Lanty Totong 19.843.000 198.430.000 (IDR) 1,32%

Komposisi ini menunjukkan struktur kepemilikan yang masih cukup terkonsentrasi, yang artinya keputusan-keputusan strategis masih banyak dipengaruhi oleh kelompok internal. Tapi buat kamu investor ritel, ini bukan masalah selama manajemen perusahaan bisa menjaga kinerja dan transparansi.

Kinerja Keuangan Terbaru KKES

Dari sisi performa keuangan, KKES masih mengalami fluktuasi yang cukup tajam. Di kuartal pertama 2025, pendapatan perusahaan tercatat Rp47,7 miliar namun mengalami rugi bersih sebesar Rp1,4 miliar. Ini sebenarnya merupakan lanjutan dari tren negatif di Q4 2024, di mana mereka juga mencatatkan rugi Rp1,8 miliar dari pendapatan Rp50,1 miliar.

 

Data Keuangan Periode Kuartalan
Periode Penghasilan Keuntungan Bersih
Q1 – 2025 47.727 M -1.417 M
Q4 – 2024 50.135 M -1.859 M
Q3 – 2024 58.419 M 1.190 M
Q2 – 2024 56.430 M -337 M
Q1 – 2024 56.994 M -166 M
Q4 – 2023 56.722 M 1.871 M

Namun menariknya, pada Q3 2024 mereka sempat mencatat laba bersih sebesar Rp1,19 miliar dari pendapatan Rp58,4 miliar, menunjukkan bahwa potensi keuntungan itu ada meskipun belum stabil. Yang jelas, kamu perlu mencermati laporan keuangan setiap kuartal jika ingin menjadikan saham KKES sebagai bagian dari portofoliomu.

Penutup

Setelah membaca semua informasi di atas, kamu mungkin bertanya-tanya—apakah saham KKES layak dikoleksi? Jawabannya tergantung pada profil risiko dan strategi investasimu. Kalau kamu suka tantangan dan mengincar saham-saham kecil dengan potensi cuan besar, maka KKES bisa jadi pilihan yang menarik. Tapi tetap harus dicermati, terutama dari sisi kinerja keuangan dan kestabilan harga sahamnya.

Dengan valuasi pasar yang kecil, dividen yang konsisten, serta sektor bisnis yang cukup spesifik, KKES menyimpan potensi jangka panjang—asal kamu sabar dan pintar membaca peluang. Jadi, yuk mulai lirik saham KKES dan jangan lupa lakukan riset mendalam sebelum masuk.

Categorized in:

Saham,