Kalau kamu tertarik dengan dunia saham, apalagi yang punya kaitan erat dengan transformasi digital di Indonesia, nama Saham KREN pasti pernah lewat di timeline kamu. Saham ini sering jadi bahan diskusi para investor karena sepak terjang perusahaannya yang unik. Tapi, apa sih sebenarnya Saham KREN itu? Gimana performanya? Apakah layak buat kamu lirik sebagai pilihan investasi? Yuk, kita bahas tuntas di artikel ini!
Sekilas tentang Saham KREN
Saham KREN adalah milik dari PT Quantum Clovera Investama Tbk, yang dulunya dikenal sebagai PT Kresna Graha Investama Tbk. Perusahaan ini bukan sekadar perusahaan investasi biasa. Mereka berfokus sebagai integrator bisnis digital di Indonesia dan berinvestasi khususnya di sektor ekonomi baru. Berdiri sejak tahun 1999 dan mulai beroperasi pada tahun 2000, KREN sudah mengalami berbagai fase transformasi.
Informasi Saham Menarik | |
---|---|
Tutup Sebelumnya | Rp10,00 |
Rentang Hari | Rp9,00 – Rp10,00 |
Rentang Tahun | Rp4,00 – Rp15,00 |
Kapitalisasi Pasar | 182,08 M IDR |
Volume Rata-Rata | 9,14 jt |
Rasio P/E | – |
Hasil Dividen | – |
Pada tahun 2002, KREN resmi melantai di Bursa Efek Indonesia dengan status sebagai perusahaan publik. Seiring waktu, mereka terus mengembangkan portofolio digital dan mencoba menjadi salah satu motor utama ekonomi berbasis teknologi di Indonesia. Sahamnya tergolong aktif diperbincangkan meski pergerakan harganya cukup fluktuatif.
Aktivitas Pasar Saham KREN
Kalau kamu cek aktivitas pasar terbaru, Saham KREN masih berada di harga Rp10 per saham. Tidak ada perubahan harga dari penutupan sebelumnya, alias flat. Harga terendah dan tertingginya dalam sehari pun hanya selisih tipis, yaitu antara Rp9 dan Rp10. Ini menunjukkan volatilitasnya rendah, tapi bisa juga pertanda kurangnya aksi beli-jual yang signifikan.
Kode Saham | KREN |
Harga Terakhir | IDR 10 (0%) |
Pembaharuan Terakhir | 06 Juni 2025, 04:57 PM |
Pembukaan | IDR 10 |
Penutupan Sebelumnya | IDR 0 |
Penawaran (Offer) | IDR 10 |
Penawaran (Bid) | IDR 9 |
Harga Terendah | IDR 9 |
Harga Tertinggi | IDR 10 |
Volume | 36.485 Saham |
Nilai Transaksi | IDR 0 |
Frekuensi | 107 Kali |
EPS | IDR -0 |
PE Ratio | -333 Kali |
Kapitalisasi Pasar | IDR 182.054 Juta |
Peringkat Kapitalisasi Industri | 13 dari 19 |
Peringkat Kapitalisasi Semua Perusahaan | 722 dari 956 |
Volume transaksi pada tanggal 6 Juni 2025 tercatat sebanyak 36.485 lembar saham, dengan frekuensi transaksi 107 kali. Kapitalisasi pasarnya berada di angka Rp182,05 miliar, menempatkan KREN di peringkat ke-13 dari 19 perusahaan sejenis di industrinya. Jika dibandingkan dengan semua perusahaan yang terdaftar di BEI, peringkatnya ada di urutan 722 dari 956.
Investor Asing: Masih Enggan Melirik?
Dari sudut pandang investor asing, Saham KREN tampaknya belum cukup menggoda. Belum terlihat pergerakan besar dari investor luar negeri yang masuk ke saham ini. Salah satu penyebabnya mungkin karena profil perusahaan yang lebih fokus ke dalam negeri dan performa keuangan yang belum stabil.
Namun, ini juga bisa jadi peluang buat kamu yang pengin masuk sebelum saham ini ramai diburu asing. Karena kalau tiba-tiba performanya membaik dan perhatian global tertuju ke sektor digital Indonesia, bukan tidak mungkin Saham KREN ikut terdongkrak naik.
Perjalanan Saham KREN Sejak IPO
Saham KREN pertama kali ditawarkan ke publik pada tanggal 28 Juni 2002. Waktu itu, perusahaan menawarkan 100 juta lembar saham dengan harga Rp215 per lembar. Dari IPO tersebut, KREN berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp21,5 miliar. Saham yang ditawarkan kepada publik mencakup 27,40% dari total saham terdaftar.
Tanggal IPO | 28 Juni 2002 |
Saham Penawaran | 100.000.000 |
Saham Pendiri | 265.000.000 |
Total Saham Terdaftar | 365.000.000 |
Persentase Penawaran | 27,40% |
Harga Penawaran | IDR 215 |
Dana Terkumpul | IDR 21.500.000.000 |
Biro Administrasi Efek | PT. Sinartama Gunita |
Penjamin Emisi Utama | PT. Dhanawibawa Arthacemerlang |
Papan Pencatatan | Development |
IPO ini dilaksanakan dengan bantuan PT. Sinartama Gunita sebagai biro administrasi efek, dan PT. Dhanawibawa Arthacemerlang sebagai penjamin emisi utamanya. KREN tercatat di papan pengembangan, yang artinya perusahaan ini masih dalam tahap pertumbuhan dan pengembangan model bisnis yang berkelanjutan.
Riwayat Pembagian Dividen
Meski pergerakan sahamnya cenderung stagnan, KREN pernah membagikan dividen kepada para pemegang saham. Dividen terakhir yang tercatat adalah pada tahun buku 2013 sebesar Rp0,45 per lembar dan dibayarkan pada 15 Juli 2014. Sebelumnya, pada tahun 2010 dan 2009, KREN membagikan dividen sebesar Rp7,24 dan Rp3,20 per lembar.
Tahun Buku | Dividen per Lembar | Tanggal Pembayaran | Jenis |
---|---|---|---|
2013 | IDR 0,45 | 15 Jul 2014 | Final |
2010 | IDR 7,24 | 15 Sep 2011 | Final |
2009 | IDR 3,20 | 25 Agt 2010 | Final |
Namun sejak 2014, belum ada lagi kabar pembagian dividen dari KREN. Ini bisa menjadi catatan penting buat kamu yang mengincar saham dengan passive income dari dividen. Tapi jangan kecewa dulu, kadang perusahaan memilih untuk menahan laba agar bisa digunakan untuk ekspansi lebih lanjut.
Siapa Saja Pemegang Saham KREN?
Kalau kita lihat data terakhir per 30 September 2024, mayoritas saham KREN dipegang oleh publik dengan kepemilikan masing-masing di bawah 5%, totalnya mencapai 71,65%. Ini berarti likuiditas sahamnya cukup tinggi, dan banyak investor ritel yang aktif memperdagangkan saham ini.
Pembaharuan Terakhir: 30 Sep 2024
Nama Pemegang Saham | Jumlah Saham | Modal Disetor | Persentase |
---|---|---|---|
Public (each below 5%) | 13.046.572.466 Saham | IDR 65.232.862.330 | 71,65% |
PT Kresna Prima Invest | 2.652.400.334 Saham | IDR 13.262.001.670 | 14,57% |
PT Asuransi Jiwa Kresna | 2.506.467.300 Saham | IDR 12.532.336.500 | 13,77% |
Treasury Stock | 3.030.000 Saham | IDR 15.150.000 | 0,02% |
Sementara itu, pemegang saham utama lainnya adalah PT Kresna Prima Invest (14,57%) dan PT Asuransi Jiwa Kresna (13,77%). Keduanya masih terkait dengan grup Kresna, yang menunjukkan bahwa kendali atas perusahaan masih berada di tangan internal grup, meski sebagian besar saham sudah dimiliki publik.
Kinerja Keuangan Saham KREN
Kalau ngomongin kinerja keuangan, KREN masih harus berjuang untuk bisa kembali mencetak laba. Di kuartal ketiga tahun 2024, pendapatan perusahaan sebesar Rp1,57 triliun, tapi mereka masih mencatatkan kerugian hingga Rp562 miliar. Padahal pada kuartal sebelumnya, pendapatannya mencapai Rp1,93 triliun namun kerugiannya lebih kecil yaitu Rp15,3 miliar.
Periode | Penghasilan | Keuntungan Bersih |
---|---|---|
Q3 – 2024 | 1.573.705 M | -562 M |
Q2 – 2024 | 1.931.236 M | -15.333 M |
Q1 – 2024 | 2.281.767 M | -10.895 M |
Q4 – 2023 | 2.443.965 M | -6.285 M |
Q3 – 2023 | 2.674.852 M | -8.541 M |
Q2 – 2023 | 3.022.114 M | -11.006 M |
Kinerja sepanjang 2023 juga tidak terlalu menggembirakan. Di Q4 2023 saja, pendapatan KREN mencapai Rp2,44 triliun namun masih rugi sebesar Rp6,28 miliar. Ini menandakan bahwa meski secara pendapatan KREN masih mampu menghasilkan, namun efisiensi dan profitabilitasnya belum maksimal.
Penutup
Jadi, apakah Saham KREN cocok buat kamu? Jawabannya tergantung dari strategi investasimu. Kalau kamu tipe investor yang siap menanti dan melihat potensi jangka panjang, terutama di sektor digital dan teknologi, KREN bisa jadi opsi menarik. Tapi, kalau kamu lebih suka saham yang sudah stabil dan sering kasih dividen, mungkin kamu perlu pertimbangkan dua kali.
Saham KREN punya kisah panjang dan unik dalam dunia pasar modal Indonesia. Dengan kapitalisasi pasar yang tidak terlalu besar, saham ini masih terbuka untuk potensi pertumbuhan. Tapi tetap, kamu harus bijak dalam mengambil keputusan investasi ya. Jangan lupa lakukan riset mandiri dan sesuaikan dengan profil risiko kamu!