Saham MBAP: Sejarah, Kinerja Keuangan, dan Dividen Menggiurkan

Kalau kamu sedang cari-cari informasi tentang saham dengan potensi menarik di sektor pertambangan, Saham MBAP bisa jadi pilihan yang layak dipertimbangkan. Di tengah fluktuasi pasar saham, saham perusahaan batu bara seperti MBAP punya daya tarik tersendiri, terutama bagi kamu yang ingin investasi jangka menengah hingga panjang. Tapi, sebelum kamu langsung terjun membeli saham MBAP, ada baiknya kamu tahu dulu sejarah, kinerja, serta aktivitas pasar terbaru dari perusahaan ini.

Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang Saham MBAP. Mulai dari profil perusahaan, aktivitas pasar terkini, hingga data keuangan dan dividen yang pernah dibagikan. Semua disajikan dengan gaya santai tapi tetap informatif supaya kamu lebih paham dan yakin sebelum mengambil keputusan investasi.

Sekilas Tentang Saham MBAP

PT Mitrabara Adiperdana Tbk atau yang biasa dikenal dengan MBAP merupakan perusahaan pertambangan batu bara yang berdiri sejak 28 Oktober 1992. MBAP ini bagian dari Grup Baramulti yang sudah lama berkiprah di industri tambang. Uniknya, MBAP mengelola pertambangan batu bara dengan sistem terintegrasi mulai dari hulu hingga hilir, jadi mereka tidak hanya menambang tapi juga memastikan distribusi dan kualitas produknya tetap terjaga.

Perusahaan mulai memproduksi batu bara pada tahun 2008 dan produknya terkenal memiliki nilai kalori sedang dengan kualitas tinggi. Makanya, hampir 95% batu bara yang dihasilkan MBAP diekspor ke negara-negara seperti Korea Selatan, Tiongkok, dan Filipina. Anak usahanya mengelola wilayah tambang di Malinau, Kalimantan Utara, sedangkan kantor pusatnya berada di Jakarta Pusat. Ini menunjukkan bahwa MBAP sudah mapan dan fokus pada pasar global.

Aktivitas Pasar Saham MBAP Terbaru

Kalau kamu ingin tahu bagaimana aktivitas pasar saham MBAP saat ini, berdasarkan data terbaru pada 19 Mei 2025, saham MBAP bergerak cukup positif. Harga saham MBAP dibuka pada Rp1.935 dan berhasil naik hingga mencapai Rp2.090 dalam satu hari perdagangan, atau naik sekitar 7 persen. Volume transaksi juga cukup aktif dengan frekuensi mencapai 407 kali, menunjukkan minat investor yang tinggi terhadap saham ini.

MBAP IDR 2.080 +145 (+7,00%)
Pembaharuan Terakhir: 19 May 2025, 04:22 PM

Nilai transaksi di pasar pun menyentuh sekitar Rp700 juta dengan volume saham yang diperdagangkan mencapai 3.419 lembar. Kapitalisasi pasar MBAP berada di kisaran Rp2,26 triliun, yang menempatkan perusahaan ini pada peringkat 26 dari 45 perusahaan di industri yang sama. Posisi ini cukup stabil, memberikan gambaran kalau saham MBAP cukup likuid dan diminati di Bursa Efek Indonesia (IDX).

Peran Investor Asing dalam Saham MBAP

Investor asing juga memegang peranan penting dalam pergerakan saham MBAP. Kehadiran mereka biasanya bisa menjadi indikator kepercayaan global terhadap potensi saham ini. MBAP sebagai perusahaan ekspor batu bara memiliki daya tarik bagi investor luar negeri, terutama karena sebagian besar produk mereka memang disalurkan ke pasar internasional. Hal ini membuat investor asing lebih yakin dengan prospek jangka panjang perusahaan.

Selain itu, aktivitas investor asing bisa menjadi salah satu faktor pendorong naik turunnya harga saham MBAP di pasar domestik. Ketika investor asing melakukan akumulasi saham, biasanya harga saham akan cenderung naik dan sebaliknya. Jadi, buat kamu yang tertarik dengan saham MBAP, pantau terus pergerakan investor asing agar bisa membuat keputusan investasi yang lebih tepat.

Sejarah IPO Saham MBAP

Saham MBAP resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 10 Juli 2014. Saat IPO, perusahaan menawarkan sekitar 245 juta lembar saham dengan harga penawaran Rp1.300 per lembar. IPO ini berhasil mengumpulkan dana sekitar Rp319 miliar yang kemudian digunakan untuk pengembangan usaha dan meningkatkan kapasitas produksi.

Dari total saham yang tercatat, saham pendiri mencapai sekitar 981 juta lembar atau sekitar 80 persen dari total saham beredar. Penawaran ini dilakukan di papan pencatatan development, yang biasanya diperuntukkan bagi perusahaan yang sedang dalam tahap pengembangan. Kesuksesan IPO ini menjadi langkah awal bagi MBAP untuk mendapatkan modal segar dan memperluas bisnis pertambangan batu baranya.

Dividen Saham MBAP yang Menarik

Buat kamu yang suka saham dengan imbal hasil berupa dividen, MBAP juga punya catatan yang cukup menggoda. Pada tahun buku 2023, MBAP membagikan dividen interim sebesar Rp245 per lembar saham pada bulan November dan dividen final sebesar Rp64 yang dibayarkan pada Mei 2024. Ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam memberikan keuntungan langsung kepada pemegang saham.

Di tahun sebelumnya, 2022, dividen final yang dibagikan juga cukup besar yaitu Rp963 per lembar saham. Dividen ini biasanya menarik minat investor karena bisa jadi sumber pendapatan pasif selain potensi kenaikan harga saham. Jadi selain mengandalkan capital gain, kamu juga bisa menikmati hasil dividen dari saham MBAP.

Struktur Pemegang Saham MBAP

Dalam kepemilikan saham MBAP, dua perusahaan besar menjadi pemegang utama. PT Wahana Sentosa Cemerlang memegang saham mayoritas sebesar 60 persen, sedangkan PT Wahana Batubara Indonesia menguasai sekitar 30 persen saham. Ini artinya 90 persen saham MBAP dikuasai oleh dua perusahaan tersebut, yang membuat struktur pemegang saham cukup terpusat.

Pemegang Saham
Pembaharuan Terakhir: 30 Sep 2024

Sisanya, sekitar 9,7 persen saham dimiliki oleh publik dengan porsi yang masing-masing di bawah 5 persen. Ada juga pemegang saham perorangan seperti Khoirudin dan Yulius Leonardo yang memiliki saham sangat kecil. Struktur kepemilikan seperti ini penting untuk kamu ketahui, karena bisa mempengaruhi stabilitas dan arah kebijakan perusahaan.

Kinerja Keuangan Saham MBAP

Kalau kamu ingin melihat performa keuangan MBAP, data kuartal pertama 2025 menunjukkan perusahaan masih cukup kuat. Pendapatan MBAP mencapai sekitar 50,1 miliar rupiah dengan keuntungan bersih mencapai 1,6 miliar rupiah. Meski keuntungan ini sedikit turun dibandingkan kuartal sebelumnya, perusahaan tetap menunjukkan profitabilitas.

Sepanjang tahun 2024, pendapatan perusahaan relatif stabil di kisaran 50-57 juta USD dengan keuntungan bersih yang sempat mencapai 6,8 juta USD di kuartal kedua. Namun, ada juga kuartal yang mencatat kerugian seperti di Q4 2023. Data ini mengindikasikan adanya fluktuasi yang wajar di industri pertambangan, sehingga kamu perlu waspada tapi tidak panik.

Penutup

Sekarang kamu sudah mendapatkan gambaran lengkap tentang Saham MBAP mulai dari sejarah, aktivitas pasar, hingga kinerja keuangan dan struktur pemegang saham. Saham MBAP menawarkan potensi investasi yang menarik, terutama bagi kamu yang tertarik sektor pertambangan dengan fokus ekspor batu bara. Meski ada tantangan seperti fluktuasi harga dan risiko industri, data dividen dan modal perusahaan yang kuat bisa menjadi alasan untuk mempertimbangkan MBAP sebagai bagian dari portofolio investasimu.

Selalu ingat untuk terus update informasi dan analisis pasar sebelum memutuskan membeli saham apapun, termasuk Saham MBAP. Dengan pengetahuan yang cukup, kamu bisa lebih percaya diri dan siap menghadapi dinamika pasar saham yang selalu berubah. Selamat berinvestasi dan semoga sukses!