Saham LIFE dan Prospek Pasar Asuransi di Indonesia

Kamu mungkin sudah sering dengar soal investasi saham, tapi apakah kamu sudah tahu tentang saham LIFE? Saham satu ini jadi bahan pembicaraan banyak investor, terutama yang tertarik di sektor keuangan dan asuransi. Kenapa? Karena di balik nama LIFE, ada perusahaan asuransi raksasa yang punya sejarah panjang dan dukungan kuat dari dua nama besar: Sinar Mas dan Mitsui Sumitomo Insurance dari Jepang.

Nah, di artikel ini, kita akan kupas tuntas soal saham LIFE, mulai dari profil perusahaannya, pergerakan pasar, aktivitas investor asing, hingga performa keuangannya. Jadi kalau kamu penasaran dan ingin tahu apakah saham LIFE cocok masuk ke dalam portofoliomu, simak terus sampai akhir ya!

Sekilas Tentang Saham LIFE

PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk, atau yang dikenal sebagai LIFE, adalah perusahaan asuransi jiwa yang punya sejarah panjang di Indonesia. Berdiri sejak 14 April 1985, perusahaan ini dulunya bernama PT Asuransi Jiwa Sinarmas. Kemudian pada 2007 berubah nama menjadi Sinarmas MSIG Life, hasil kolaborasi antara PT Sinar Mas Multiartha Tbk dan perusahaan Jepang Mitsui Sumitomo Insurance Co Ltd. Perusahaan ini menawarkan layanan asuransi konvensional dan juga berbasis syariah.

Saat ini, LIFE mengelola lebih dari 1,2 juta nasabah melalui 65 kantor di seluruh Indonesia. Kantor pusatnya terletak di Jakarta Pusat, sementara kantor manajemen dan layanan pelanggan berlokasi di Sinarmas MSIG Tower, Jakarta Selatan. Perusahaan ini bukan pemain kecil, dan eksistensinya di dunia asuransi nasional benar-benar kuat.

Aktivitas Pasar Saham LIFE

Kalau kamu lihat pergerakan harga terbaru, saham LIFE dibuka di level IDR 6.125 dan ditutup melemah di IDR 6.100 per lembar saham, turun sekitar 2 persen. Penawaran beli terakhir tercatat di IDR 6.100, sementara penawaran jual ada di IDR 6.225. Rentang harga hariannya cukup stabil, antara IDR 6.100 hingga IDR 6.200. Transaksi yang terjadi hari itu juga tergolong kecil, hanya 6 saham dengan nilai transaksi IDR 2,1 miliar.

Dari sisi performa pasar, LIFE memiliki kapitalisasi sebesar IDR 12,81 triliun dan berada di peringkat 1 dari 19 di industri sejenis. Untuk seluruh perusahaan tercatat di BEI, LIFE berada di posisi ke-120 dari total 956 emiten. Tapi menariknya, rasio P/E-nya mencapai 109 kali, cukup tinggi dibandingkan rata-rata pasar. Ini bisa berarti ekspektasi pertumbuhan perusahaan sangat besar, atau harga sahamnya saat ini memang sudah premium.

Pergerakan Investor Asing

Sayangnya, data investor asing di saham LIFE tidak terlalu terbuka seperti saham-saham big cap lainnya. Namun, berdasarkan struktur pemiliknya, kita bisa melihat bahwa saham ini mayoritas masih dikuasai oleh investor institusi besar, khususnya dari Jepang dan Indonesia.

Hal ini bisa jadi pedang bermata dua. Di satu sisi, kehadiran investor institusi yang kuat menandakan stabilitas dan kepercayaan jangka panjang terhadap kinerja perusahaan. Tapi di sisi lain, volume saham yang beredar di publik relatif kecil, yang bisa memengaruhi likuiditas perdagangan di pasar sekunder.

Melihat Perjalanan IPO Saham LIFE

Saham LIFE pertama kali melantai di Bursa Efek Indonesia pada 9 Juli 2019. Pada saat IPO, LIFE menawarkan sebanyak 393.750.000 lembar saham kepada publik dengan harga penawaran IDR 12.100 per saham. Dari IPO ini, LIFE berhasil mengumpulkan dana sebesar IDR 4,76 triliun. Angka yang cukup fantastis untuk perusahaan di sektor asuransi.

Saham LIFE dicatatkan di papan pengembangan, dengan PT Sinarmas Sekuritas dan PT Amantara Sekuritas Indonesia sebagai penjamin emisi utama. Yang menarik, hanya sekitar 37,5 persen saham yang dilepas ke publik, sisanya masih dimiliki oleh para pendiri dan pemegang saham utama. Ini membuat saham LIFE cukup eksklusif dan tidak terlalu fluktuatif dibandingkan saham-saham lain di sektor yang sama.

Dividen Saham LIFE

Bagi kamu yang suka saham dividen, LIFE bisa jadi salah satu opsi menarik. Pada tahun buku 2023, perusahaan membagikan dividen sebesar IDR 38 per lembar saham yang dibayarkan pada Juli 2024. Memang turun dibanding tahun sebelumnya yang mencapai IDR 177 per lembar saham di tahun buku 2022. Namun, jika dilihat secara historis, LIFE konsisten membagikan dividen tiap tahunnya.

Konsistensi ini penting buat investor yang mengandalkan passive income dari dividen. Meski nominalnya tidak selalu besar, tapi keberlanjutan pembagian dividen bisa menjadi sinyal bahwa perusahaan punya cash flow yang sehat dan manajemen yang disiplin dalam alokasi keuntungan.

Struktur Kepemilikan Saham LIFE

Kalau kamu penasaran siapa yang sebenarnya mengendalikan saham LIFE, jawabannya adalah Mitsui Sumitomo Insurance Co Ltd. Perusahaan asal Jepang ini menggenggam 80 persen saham LIFE, atau sekitar 1,68 miliar lembar saham. Sementara itu, PT Sinar Mas Multiartha Tbk memiliki 12,5 persen, dan sisanya (7,5 persen) dimiliki oleh publik.

Pembaruan Terakhir: 30 September 2024

Dengan dominasi kepemilikan asing seperti ini, LIFE bisa dibilang memiliki standar manajemen yang cukup tinggi. Tapi bagi investor ritel, kepemilikan publik yang hanya 7,5 persen bisa berarti pergerakan harga sahamnya agak terbatas karena rendahnya jumlah saham yang beredar (free float).

Performa Keuangan Saham LIFE

Dari sisi kinerja keuangan, LIFE menunjukkan tren pertumbuhan yang cukup baik sepanjang 2024. Di kuartal keempat, perusahaan mencatatkan pendapatan sebesar IDR 1,04 triliun dengan laba bersih IDR 119 miliar. Dibandingkan kuartal sebelumnya (Q3 2024), LIFE berhasil meningkatkan laba dari IDR 81 miliar menjadi IDR 119 miliar.

Kalau kamu bandingkan dengan tahun 2023, terlihat jelas perbaikannya. Pada kuartal keempat 2023, LIFE sempat mencatat rugi IDR 3,7 miliar, bahkan lebih besar lagi di kuartal ketiga dengan rugi IDR 27 miliar. Artinya, tahun 2024 ini bisa jadi titik balik bagi perusahaan untuk tumbuh lebih sehat dan efisien.

Penutup

Saham LIFE mungkin belum sepopuler saham-saham blue chip lainnya, tapi jangan remehkan potensinya. Dengan dukungan dari dua raksasa finansial, performa keuangan yang makin solid, dan komitmen dalam membagikan dividen, LIFE adalah salah satu saham yang patut kamu pertimbangkan. Meskipun volume transaksinya belum tinggi, namun stabilitas dan fundamental perusahaannya bisa jadi daya tarik tersendiri.

Jadi, kalau kamu sedang mencari saham di sektor asuransi yang punya prospek jangka panjang, saham LIFE layak masuk radar kamu. Jangan lupa selalu lakukan analisis mandiri sebelum membeli ya, karena investasi yang cerdas adalah investasi yang kamu pahami!