Menggali Peluang dari Saham JATI: Cocok Buat Pemula?

Kalau kamu suka ngulik saham-saham sektor teknologi, mungkin kamu pernah dengar nama Saham JATI. Meskipun nggak sepopuler saham-saham big cap seperti BBRI atau TLKM, tapi JATI punya cerita menarik yang patut kamu kulik lebih dalam. Terutama buat kamu yang ingin diversifikasi ke emiten teknologi dengan fokus di digital messaging dan solusi komunikasi pintar.

Di tengah maraknya tren digitalisasi, saham-saham dari sektor teknologi makin dilirik. Nah, Saham JATI adalah salah satu pemain yang punya peran penting di ranah ini. Tapi apakah JATI ini benar-benar menarik untuk dikoleksi? Yuk, kita bedah bersama dari hulu ke hilir.

Sekilas Tentang Saham JATI

PT Informasi Teknologi Indonesia Tbk, atau yang lebih dikenal dengan Jatis Mobile, adalah perusahaan yang berdiri sejak 2002. Perusahaan ini berfokus di bidang solusi pesan digital dan distribusi layanan berbasis teknologi, seperti AI, chatbots, hingga layanan interaktif untuk customer service. JATI telah dipercaya oleh lebih dari 500 klien lintas industri—mulai dari telekomunikasi, fintech, hingga FMCG. Ini menunjukkan bahwa bisnis mereka cukup solid dan memiliki banyak titik kontak di pasar.

JATI juga menangani lebih dari 90 juta pesan setiap bulan, yang tersebar melalui berbagai kanal seperti Omni Channel, rerouting message, hingga layanan chatbot interaktif. Dengan lini bisnis seperti itu, bisa dibilang JATI bukan sekadar pemain kecil di industri komunikasi digital. Skala dan kemampuan teknologinya menjadi nilai tambah yang tidak bisa dipandang sebelah mata.

Aktivitas Pasar Saham JATI

Pada 27 Juni 2025, harga Saham JATI ditutup di level IDR 163, turun tipis sebesar 1,21 persen. Dalam sehari, pergerakan harganya cukup fluktuatif, berada di rentang IDR 151 hingga IDR 180. Volume transaksi tercatat sebanyak hampir 80 juta saham, dengan total nilai transaksi lebih dari 3,2 miliar rupiah. Frekuensi perdagangan yang mencapai 10.376 kali menunjukkan minat pasar yang cukup aktif terhadap saham ini.

Aktivitas Pasar Saham JATI

Pembaruan Terakhir: 27 Juni 2025, 04:14 PM

Namun, rasio P/E JATI mencapai angka 97 kali, yang relatif tinggi dibanding emiten sejenis. Ini bisa berarti pasar punya ekspektasi besar terhadap pertumbuhan kinerja JATI di masa depan, atau sebaliknya, harga sahamnya sedikit overvalued secara fundamental. Kamu perlu mempertimbangkan hal ini dalam pengambilan keputusan investasi.

Bagaimana Investor Asing Melirik JATI?

Secara umum, Saham JATI masih didominasi oleh investor domestik. Tapi, dengan perkembangan sektor teknologi di Indonesia dan potensi JATI yang makin solid, ke depannya sangat mungkin jika investor asing mulai melirik saham ini sebagai bagian dari portofolio pasar berkembang.

Sementara itu, karena JATI masih tergolong saham di papan development, eksposurnya ke investor asing belum terlalu besar. Namun, jika performa dan laporan keuangan terus menunjukkan tren positif, kamu bisa berharap pergerakan yang lebih dinamis saat pasar global mulai memperhatikan sektor teknologi lokal.

Kilas Balik IPO Saham JATI

Saham JATI resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada 8 Mei 2023. Saat IPO, JATI menawarkan 652,5 juta lembar saham atau sebesar 20 persen dari total saham perusahaan. Harga penawaran ditetapkan di angka IDR 100 per lembar, dan berhasil mengumpulkan dana sebesar 65,25 miliar rupiah.

Informasi IPO Saham JATI

Penjamin emisi utama dari IPO ini adalah PT Shinhan Sekuritas Indonesia dan PT KGI Sekuritas Indonesia. Saham JATI tercatat di papan pengembangan (development board), yang berarti JATI masih berada di tahap pertumbuhan dan ekspansi. Ini bisa menjadi peluang bagi kamu yang ingin masuk lebih awal sebelum valuasinya meroket.

Dividen dari Saham JATI

Buat kamu yang suka cuan dari dividen, Saham JATI juga nggak mengecewakan. Pada tahun buku 2024, perusahaan membagikan dividen final sebesar 0,47 rupiah per lembar, yang dibayarkan pada 5 Juni 2025. Tahun sebelumnya, dividen yang dibagikan sebesar 0,25 rupiah per lembar.

Riwayat Dividen Saham JATI

Meskipun nilai dividen ini tergolong kecil, namun tetap menunjukkan komitmen perusahaan terhadap pembagian keuntungan kepada pemegang saham. Ini jadi poin plus, terutama untuk investor yang mengincar pendapatan pasif dari saham.

Siapa Saja Pemegang Saham Utama JATI?

Per 30 September 2024, mayoritas saham JATI masih dimiliki oleh PT Jati Piranti Solusindo sebanyak 64 persen. Disusul oleh PT Amanah Ayah Anak yang menggenggam 16 persen, sementara publik memegang 20 persen sisanya.

Pemegang Saham

Pembaruan Terakhir: 30 September 2024

Komposisi pemegang saham ini menunjukkan bahwa kontrol perusahaan masih kuat berada di tangan pendiri dan entitas strategis. Ini bisa jadi sinyal baik untuk stabilitas manajemen dan arah jangka panjang perusahaan. Tapi tentu, buat kamu sebagai investor publik, penting juga untuk terus memantau arah kebijakan mereka ke depan.

Kinerja Keuangan Saham JATI

Laporan keuangan JATI menunjukkan pertumbuhan yang cukup menarik. Di kuartal pertama 2025, perusahaan mencatat pendapatan sebesar 143,35 miliar rupiah dan laba bersih mencapai 5,49 miliar. Ini merupakan peningkatan signifikan dibanding kuartal-kuartal sebelumnya.

Data Keuangan Perusahaan

Jika kita lihat ke belakang, sepanjang 2024, JATI konsisten mencetak pertumbuhan pendapatan dengan tren naik. Bahkan pada Q4 2024, laba bersih yang dicapai adalah 3,97 miliar, jauh lebih tinggi dari kuartal-kuartal awal di tahun yang sama. Ini bisa menjadi sinyal kuat bahwa perusahaan berada dalam jalur pertumbuhan yang sehat.

Penutup

Nah, setelah mengulas cukup dalam tentang Saham JATI, kamu pasti sudah punya gambaran lebih jelas. Dari profil perusahaan yang solid, aktivitas pasar yang cukup aktif, hingga kinerja keuangan yang positif, JATI menawarkan peluang yang menarik di sektor teknologi. Tapi ingat, saham di papan development seperti ini memang punya risiko fluktuasi harga yang tinggi. Jadi, penting buat kamu untuk terus update dan menganalisis pergerakan serta laporan keuangannya.

Kalau kamu adalah investor yang suka mengejar peluang dari saham-saham dengan potensi pertumbuhan jangka panjang, Saham JATI bisa jadi salah satu yang layak dimasukkan ke watchlist. Tapi tetap, jangan lupa lakukan riset sendiri sebelum memutuskan beli, ya!