Kalau kamu sedang penasaran atau bahkan mempertimbangkan untuk masuk ke dunia investasi saham, mungkin kamu pernah mendengar nama Saham MBTO. Tapi, apa sih sebenarnya saham ini? MBTO adalah kode saham dari PT Martina Berto Tbk, perusahaan kosmetik lokal legendaris yang berada di bawah naungan Martha Tilaar Group. Dalam artikel ini, kamu akan diajak menyelami lebih dalam seluk-beluk saham MBTO mulai dari sejarah, performa pasar, hingga potensi investasinya.

Artikel ini bukan cuma kumpulan data kaku, tapi akan dibahas dengan cara yang asyik dan mudah dimengerti. Jadi, siap-siap menambah wawasan kamu tentang salah satu emiten yang cukup lama malang melintang di Bursa Efek Indonesia.

Sekilas Tentang Saham MBTO

PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) merupakan perusahaan ritel yang mengoperasikan lebih dari 1.300 lokasi ritel di Indonesia, Filipina, Vietnam, dan Thailand. Perusahaan ini merupakan anggota Grup MAP, yang fokus utamanya pada tiga segmen bisnis: Olahraga, Hiburan, dan Anak-Anak, dengan 50 merek dan masih terus berkembang. Beberapa merek besar yang dijualnya adalah Adidas, Converse, Skechers, New Balance, dan Dr.Martens. Perusahaan ini juga memiliki Astec, merek fitnes lokal karya Alan Budikusuma dan Susi Susanti. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1995 dan berkantor pusat di lantai 26 Sahid Sudirman Center, Jakarta.

Saham MBTO

Informasi Saham
Tutup Sebelumnya Rp79,00
Rentang Hari Rp77,00 – Rp81,00
Rentang Tahun Rp56,00 – Rp131,00
Kapitalisasi Pasar Rp84,53 Miliar
Volume Rata-Rata 550,67 ribu

Seiring berkembangnya waktu, MBTO tidak hanya memiliki satu, melainkan dua pabrik modern yang berlokasi di Pulogadung dan Bekasi. Mereka memproduksi berbagai merek yang mungkin sudah kamu kenal sejak kecil: Sariayu, Mirabella, PAC, dan masih banyak lagi. Bahkan untuk produk herbal, MBTO punya pabrik tersendiri di Gunung Putri, Bogor. Saat ini, kantor pusatnya berada di kawasan industri Pulogadung, Jakarta.

Aktivitas Pasar Saham MBTO

Kalau kita tengok aktivitas pasar terbaru, harga saham MBTO saat ini berada di angka Rp79 per lembar, sedikit turun sebesar 1 persen dibandingkan harga sebelumnya. Meski rentang harga harian berada di antara Rp77 hingga Rp81, saham ini cukup aktif ditransaksikan.

Saham MBTO

Informasi Saham MBTO
Harga Saat Ini IDR 79 -1 (-1,00%)
Pembaharuan Terakhir 22 May 2025, 04:51 PM
Pembukaan IDR 79
Penutupan Sebelumnya IDR 0
Penawaran (Offer) IDR 79
Penawaran (Bid) IDR 78
Harga Terendah IDR 77
Harga Tertinggi IDR 81
Volume 32.338 Saham
Nilai Transaksi IDR 300.000.000
Frekuensi 217 Kali
EPS IDR -6
PE Ratio -14 Kali
Kapitalisasi Pasar IDR 81.320 Juta
Peringkat Kapitalisasi Pasar Industri 10 dari 12
Peringkat Kapitalisasi Pasar Keseluruhan 820 dari 956

Dengan volume perdagangan mencapai 32 ribu saham dan nilai transaksi sekitar Rp300 juta, kamu bisa melihat bahwa minat pasar masih ada, walau kapitalisasi pasarnya terbilang kecil dibanding emiten lain. Saat ini kapitalisasi pasar MBTO berada di kisaran Rp81,32 miliar dengan frekuensi transaksi harian sebanyak 217 kali. Angka-angka ini menunjukkan bahwa meskipun bukan saham blue chip, MBTO tetap hidup di tengah-tengah pasar modal Indonesia.

Keterlibatan Investor Asing

Saham MBTO

Kalau kamu bertanya-tanya, apakah investor asing ikut tertarik dengan saham MBTO? Sayangnya, ketertarikan investor asing terhadap emiten ini terbilang rendah. Hal ini bisa jadi disebabkan oleh kapitalisasi pasar yang kecil, serta kinerja keuangan yang belum sepenuhnya stabil.

Namun, ini juga bisa jadi peluang untuk kamu yang jeli melihat potensi saham-saham kecil yang undervalued. Ketika perusahaan berhasil memperbaiki kinerja, tak menutup kemungkinan para investor besar mulai melirik MBTO dan membawanya terbang tinggi.

Perjalanan IPO Saham MBTO

Saham MBTO mulai melantai di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 13 Januari 2011. Saat itu, perusahaan menawarkan sebanyak 355 juta saham kepada publik, dengan harga penawaran perdana sebesar Rp740 per saham. Lewat IPO ini, MBTO berhasil meraup dana sebesar Rp262,7 miliar. Jumlah yang sangat signifikan untuk ekspansi dan pengembangan bisnis.

Informasi IPO Saham
Tanggal IPO 13 Januari 2011
Jumlah Saham Penawaran 355.000.000
Jumlah Saham Pendiri 715.000.000
Total Saham Terdaftar 1.070.000.000
Persentase Penawaran 33,18%
Harga Penawaran IDR 740
Dana Terkumpul IDR 262.700.000.000
Biro Administrasi Efek PT. Sirca Datapro Perdana
Penjamin Emisi Utama PT. Trimegah Securities Tbk
Papan Pencatatan Development

Pada masa itu, saham pendiri mencapai 715 juta lembar, sehingga total saham yang terdaftar adalah 1,07 miliar. Penjamin emisi utama dalam proses IPO ini adalah PT Trimegah Securities Tbk dan biro administrasi efeknya dipegang oleh PT Sirca Datapro Perdana. Saham MBTO terdaftar di papan pengembangan, menandakan bahwa perusahaan masih berada dalam tahap pertumbuhan.

Dividen Saham MBTO

Buat kamu yang suka mencari saham dividen, mungkin MBTO bukan pilihan utama saat ini. Terakhir kali perusahaan ini membagikan dividen adalah pada tahun buku 2011 dan 2010, masing-masing sebesar Rp10 per lembar saham. Setelah itu, MBTO belum lagi membagikan dividen kepada para pemegang sahamnya.

Tahun Buku Dividend per Lembar Tanggal Pembayaran Jenis
2011 IDR 10,00 16 Jul 2012 Final
2010 IDR 10,00 22 Jul 2011 Final

Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan mungkin sedang fokus pada upaya untuk memperkuat kembali fundamentalnya dan mempertahankan likuiditas internal. Bagi sebagian investor, ini mungkin bukan kabar baik, tapi bagi value investor sejati, ini bisa menjadi sinyal bahwa ada sesuatu yang sedang dipersiapkan.

Struktur Pemegang Saham

Pemegang saham terbesar MBTO saat ini adalah PT Marthana Megahayu Inti yang menguasai 66,82 persen saham. Artinya, kepemilikan mayoritas masih ada di tangan keluarga atau entitas yang dekat dengan pendiri. Selain itu, publik memegang sekitar 32,2 persen saham, yang menunjukkan bahwa saham ini juga cukup terbuka untuk investor retail seperti kamu.

Pemegang Saham
Nama Pemegang Saham Jumlah Saham Modal Disetor Persentase
PT Marthana Megahayu Inti 714.999.990 Saham IDR 71.499.999.000 66,82%
Public (each below 5%) 344.582.000 Saham IDR 34.458.200.000 32,20%
PT Beringin Wulanki Ayu 5.153.505 Saham IDR 515.350.500 0,48%
PT Marthana Megahayu 4.775.005 Saham IDR 477.500.500 0,45%
Bryan David Emil 422.000 Saham IDR 42.200.000 0,04%
Kilala Tilaar 67.500 Saham IDR 6.750.000 0,01%
Pembaharuan terakhir: 30 Sep 2024

Ada juga nama-nama seperti PT Beringin Wulanki Ayu dan Kilala Tilaar dalam daftar pemegang saham. Hal ini menandakan bahwa kepemilikan MBTO masih terfokus, dan kamu sebagai investor bisa sedikit tenang karena kendali perusahaan tidak terpecah terlalu banyak.

Data Keuangan Terbaru

Kalau kita lihat data keuangan MBTO, bisa dibilang performanya masih naik turun. Pada kuartal pertama 2025, pendapatan perusahaan mencapai Rp91,24 miliar, namun mencatat kerugian sebesar Rp5,91 miliar. Sebelumnya, di kuartal keempat 2024, pendapatan lebih tinggi yakni Rp104,67 miliar, tapi juga membukukan kerugian sekitar Rp5,26 miliar.

Periode Penghasilan Keuntungan Bersih
Q1 – 2025 91.243 M -5.915 M
Q4 – 2024 104.670 M -5.263 M
Q3 – 2024 97.886 M 40 M
Q2 – 2024 122.258 M 3.045 M
Q1 – 2024 106.790 M -2.283 M
Q4 – 2023 98.485 M -30.166 M

Namun, menariknya di kuartal ketiga 2024, perusahaan justru mencatat keuntungan bersih sebesar Rp40 miliar dari pendapatan Rp97,88 miliar. Ini menunjukkan bahwa secara periodik MBTO mampu membalikkan keadaan. Jika tren positif ini berlanjut, bukan tidak mungkin MBTO bisa kembali ke jalur keuntungan secara konsisten.

Penutup

Nah, itu dia pembahasan lengkap mengenai Saham MBTO. Mulai dari sejarahnya yang melekat erat dengan dunia kecantikan Indonesia, performa pasarnya, hingga laporan keuangan yang masih fluktuatif. Buat kamu yang suka tantangan dan ingin mencoba saham dari sektor consumer goods dengan brand yang sudah kuat di pasar, MBTO bisa jadi pilihan menarik untuk diamati.

Tentu saja, keputusan investasi tetap ada di tangan kamu. Jangan lupa untuk selalu lakukan riset mendalam dan pertimbangkan juga faktor-faktor risiko sebelum memutuskan untuk membeli atau menjual saham ini. Siapa tahu, Saham MBTO justru menjadi salah satu langkah awal kamu menuju kesuksesan di pasar modal!

Categorized in:

Saham,